KELURAHAN GUNTUNG KELURAHAN GUNTUNG

Tentang Kelurahan Guntung

1. Tentang Kami

Guntung adalah sebuah Kelurahan yang terletak di Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai Provinsi Riau Indonesia, Kelurahan Guntung telah mengalami proses perjalanan yang sangat panjang dimana dahulunya Kelurahan Guntung merupakan sebuah desa kecamatan Bukit Kapur Kabupaten Bengkalis, sehubungan dengan perubahan status kepemerintahan pemekaran pada tanggal 27 April 1999 terbentuklah Pemerintah Kota Dumai berdasarkan UU Nomor 16 Tahun 1999 namun Guntung masih berstatus Desa, Kemudian pada Tahun 2000 Desa Guntung menjadi Kelurahan Guntung Kecamatan Medang Kampai Kota Dumai. 

Dengan hamparan lahan yang masih banyak dan luasnya perkarangan rumah masyarakat, menjadikan sebagian besar masyarakat kelurahan Guntung bercocok tanam, seperti : perkebunan sawit, perkebunan ubi, dan perkebunan sayur mayur. selain itu juga ada juga yang bekerja sebagian yang berprofesi sebagai nelayan.

Dalam era perkembangannya, karena tingkat keramaian dan kemajuan sosial budaya masyarakat semakin tinggi, Kelurahan Guntung dibagi menjadi beberapa wilayah yaitu 6 Rukun Tetangga (RT)

2. Kondisi Geografis

Kelurahan Guntung merupakan sebuah Kelurahan yang struktur tanahnya terdiri dari Tanah Mineral (Tanah Gembur dan Tanah Berbutir) dan tanah Gambut dengan kedalaman dan ketinggian rata-rata berkisar +- 15.73 kilo meter diatas permukaan laut. Jenis tanah diKelurahan Guntung merupakan jenis tanah Gambut sumber air yang paling banyak digunakan oleh masyarakat adalah air yang berasal dari air Sumur.

Kelurahan Guntung merupakan Kelurahan yang terletak di Kecamatan Medang Kampai dengan luas wilayah sebesar +- 15.73 km2 dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :

  1. Sebelah Utara berbatas dengan Rupat
  2. Sebelah Timur berbatas dengan Kelurahan Pelintung
  3. Sebelah Selatan berbatas dengan Bukit Nenas
  4. Sebelah Barat berbatas dengan Kelurahan Teluk Makmur

3. Demografi Pendudukk

Analisi karakteristik penduduk dapat dilakukan berdasarkan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin. Komposisi  penduduk ini dapat digunakan sebagai acuan kebijakan yang akan dilaksanakan, Komposisi ini perlu dianalisis untuk kepentingan berbagai sektor seperti kesehatan, pendidikan, dan kependudukan. Analisis komposisi penduduk dapat dilakukan dengan menggunakan piramid penduduk. Piramid penduduk dipilih untuk mempermudah analisis distribusi penduduk karena visualisasi ini mudah untuk dipahami.

Pada penduduk jenis kelamin laki-laki persentase penduduk kelurahan Guntung terdiri dari 50,4% dan untuk jenis kelamin perempuan 49,4%, penduduk usia muda (0 - 14 tahun) 93,6%, penduduk usia produktif (15 - 64 tahun) 38,2%, usia lansia (>65 tahun) 87,3%.

Read Previous

Karang Taruna

Read Next

Rukun Tetangga (RT)